Apple Iri Lihat BlackBerry Obama
WASHINGTON - Beberapa waktu lalu, Presiden terpilih Barack Obama ngotot kalau setelah dilantik nanti, BlackBerry kesayangannya tidak diambil.
Pemberitaan yang ada dimana-mana, yang secara tidak langsung membuat nama BlackBerry melambung, membuat iri berat kompetitornya, yaitu Apple. Perusahaan yang didirikan oleh Steve Jobs menyatakan, kalau seharusnya Obama menggunakan iPhone besutan Apple.
Sebab menurut Apple, iPhone merupakan produk asli buatan AS, sedangkan BlackBerry yang diproduksi oleh Research in Motion berasal dari perusahaan Kanada. Dan tidak sepantasanya, orang nomor satu di AS lebih bangga menggunakan produk buatan asing.
"Disaat ekonomi seperti ini, sudah seharusnya Obama mendukung Apple yang merupakan perusahaan Amerika Serikat. Bukan malah, BlackBerry yang berasala dari Kanada," ketus sumber di Apple, seperti yang dilansir The Inquirer, Rabu (21/1/2009).
Untuk itulah, Apple bakal memberikan iPhone gratis kepada Obama, ketimbang harus mengemis meminta BlackBerrynya kembali. Seperti diketahui, produk keluaran RIM itu, menjadi pesaing kuat Apple di jajaran Smartphone. Memang sangat miris, kalau Obama lebih tertarik produk asing ketimbang buatan dalam negeri.
Pemberitaan yang ada dimana-mana, yang secara tidak langsung membuat nama BlackBerry melambung, membuat iri berat kompetitornya, yaitu Apple. Perusahaan yang didirikan oleh Steve Jobs menyatakan, kalau seharusnya Obama menggunakan iPhone besutan Apple.
Sebab menurut Apple, iPhone merupakan produk asli buatan AS, sedangkan BlackBerry yang diproduksi oleh Research in Motion berasal dari perusahaan Kanada. Dan tidak sepantasanya, orang nomor satu di AS lebih bangga menggunakan produk buatan asing.
"Disaat ekonomi seperti ini, sudah seharusnya Obama mendukung Apple yang merupakan perusahaan Amerika Serikat. Bukan malah, BlackBerry yang berasala dari Kanada," ketus sumber di Apple, seperti yang dilansir The Inquirer, Rabu (21/1/2009).
Untuk itulah, Apple bakal memberikan iPhone gratis kepada Obama, ketimbang harus mengemis meminta BlackBerrynya kembali. Seperti diketahui, produk keluaran RIM itu, menjadi pesaing kuat Apple di jajaran Smartphone. Memang sangat miris, kalau Obama lebih tertarik produk asing ketimbang buatan dalam negeri.
Postingan
Print this page
Tidak ada komentar:
Posting Komentar